Wednesday 9 June 2010

Terima Kasih Ibu...

Kasih seorang ibu sepanjang masa. Karena itu, aku tak pernah lupa akan kasih sayang seorang ibu dan takkan pernah tergantikan sosok ibu di hatiku. Meski aku terpisah jarak dengan ibuku sendiri, tapi pengorbanannya yang tak pernah lupa akan ibuku sendiri dan selalu ingat serta selalu rindu akan kasih sayangnya.

Semua yang dilakukan ibu terhadapku membuat aku semakin kagum dengan pengorbanannya. Terkadang ibu tak pernah memperlihatkan apa yang ibu rasakan, baik itu rasa gundah di hati, masalah yang dihadapi saat itu, dan semua yang tak pernah aku sadari. Betapa tabahnya hati ibuku.

“Ya Allah… berikanlah ibuku ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi ujian yang Engkau berikan kepada ibu.” Itu yang selalu aku panjatkan pada Sang Maha Kuasa saat aku teringat akan semua yang aku lakukan terhadap ibu tak sebanding dengan pengorbanannya terhadapku. Hamba – Mu yang hina ini ingin mendapatkan ridho seorang ibu untuk menjalani hidup di dunia ini.

Ibu tak pernah mengeluh akan semua yang pernah dijalani dan sampai nanti yang akan dijalaninya. Tapi aku tak pernah membalas semua yang ibu berikan hanya untuk membuat ibu tersenyum bahagia. Mungkin hanya beberapa prestasi yang aku dapat semasa dulu dan bakat yang aku punya dari didikan ibu sejak aku dini. Namun itu semua tak akan dapat membalas semua pengorbanan ibu.
Tapi yang membuat ibu bahagia jika ibu melihat semua yang pernah diberikan untuk buah hatinya tak sia – sia. Dengan kata lain, aku dan saudara – saudara yang lainnya sukses dalam hidup.
Semakin aku mengingat semua pengorbanan ibu dulu sampai saat detik ini semakin aku mencoba untuk membuat ibu bahagia di hidupnya nanti.

Ridhoi lah hamba – Mu ini Ya Allah, untuk menggapai cita – citaku agar kelak nanti aku dapat membuat ibu tersenyum bahagia melihat aku sukses !!! Amiiin.

Ibu adalah panutan hidupku, dan dari sekarang aku ingin mencoba untuk seperti ibu. Agar kelak nanti aku dapat menjaga, merawat, dan memberikan cintaku pada semua anggota keluargaku.
Ibu bantulah aku agar aku selalu mencoba untuk tabah, tawakal dan sabar dalam menjalani berbagai cobaan di hidupku. Meski tak berupa pelajaran seperti aku di sekolah.

“Maafkan semua kesalahan dan perbuatanku yang tak nyana terhadapmu, Ibu. Dan terimalah aku sebagai anak tersayangmu serta ridhoi lah aku untuk mendapatkan berkah hidup. Karena selain Tuhan Yang Maha Kuasa, doa mu adalah jalan menuju surga.”

Terima kasih ibu, kasih sayangmu membuatku bertahan untuk menjalani hidup ini. Ibu…ada dan tiada dirimu akan selalu ada di dalam hidupku.

Thank’s for all, Mom…!

No comments:

Post a Comment